Usus Dipotong Akibat Gemar Makan Mie Instan
Bermula dari keluhan sakit perut & tidak bisa buang air besar, selama tiga hari seorang bocah laki-laki bernama Hilal Aljajira (6) tinggal di daerah Garut harus menjalani operasi diperut karena hasil dari test darah & rontgen memperlihatkan bocah tersebut harus segera dioperasi karena beberapa bagian dari ususnya bocor & membusuk.
Berdasarkan hasil tes tersebut di atas dokter menyimpulkan bahwa usus bocor & membusuk diakibatkan dari kandungan makanan yang dimakan Hilal selama ini tidak sehat. Dan menurut penuturan ibu kandung Hilal bahwa selama ini Hilal hobinya memakan mie Instan.
Saat ibunya bekerja, Hilal di titipkan di neneknya. Saat dititipkan inilah Hilal sering kali diberi mie instan. Sebetulnya ibunya sendiri suka memberinya mie instan saat malas masak. Karena kebiasaan inilah Hilal menjadi tergila-gila dengan mie instan, dia akan mengamuk & mogok makan apabila tidak diberikan mie instan. Sebab hal inilah maka mie instant menjadi makanan wajib Hilal, Hilal makan mie instan dua kali setiap hari.
Sekarang kondisi Hilal sudah berangsur sembuh setelah menjalani penderitaan yang luar biasa karena Hilal harus mengalami pemotongan usus sepanjang 10 cm dan operasi tersebut harus di ulangi lagi setelah operasi yang pertama dilakukan, karena dr masih mendeteksi adanya usus bocor & busuk ditempat lain. Dan saat ini Hilal sangat membenci mie instan, sekarang dia lebih mudah kalo di suruh makan makanan yang sehat.
Menurut Tabloid Nova No.1121/XXII operasi yang dilakukan pada bulan november 2008 dan baru dilaksanakan penutupan lubang di perut sebagai anus sementara pada tanggal 23 juli 2009 itu menyisakan hutang kedua orang tua Hilal yang tidak mampu, sebesar 16juta. karena biaya seluruh operasi adalah sebesar 30jt dimana yang 14jt dibayarkan oleh stasiun TV RCTI dan sisanya orang tua Hilal berhutang kepada tetangga dan keluarga.
Gaya hidup serba instan dan praktis kadang-kadang membuat kita lupa akan akibat yang ditimbulkannya nanti. Bahkan akibat makanan instan yang praktis dan murah bisa menimbulkan biaya yang tidak murah alias mahal. Semoga tulisan ini bisa membuat kita selalu ingat bahwa yang instan belum tentu baik dan sehat
sumber : www.beritaterkinionline.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar